5.02.2007

Unwind






Sekitar pertengahan sampai akhir tahun 90-an, kami-kami alumni PL angkatan 90-an, masih suka nongkrong di taman di belakang SMA PL. Kami sering menyebut komunitas kami sebagai “Anak-Anak ITB”. Ikatan Taman Belakang…halah!
In fact di sinilah gue pertama kali menelorkan sebuah buletin ecek-ecek bernama Suara Belakangan yang kemudian diadopsi jadi judul blog ini.

Apa sebenernya yang kita lakuin di situ?
NONGKRONG!

Di situ definisi nongkrong kayaknya bener-bener terpraktekkan dengan sebenar-benarnya.
Yang Hahah-heheh ketawa-ketiwi gak jelas lah,
Yang ngobrol ngalor ngidul lah.. dari mulai mobil, jenis pager (belum jaman HP, jo…),tante di rumah seberang, sampe kisah-kisah jorok pribadi.

Kadang ada yang main kartu.
Kadang juga kita rame-rame pergi luntang-lantung gak jelas.
Kadang rame-rame dengerin cerita serem Kis FM di malem jumat.
(Yang ini biasanya diakhiri dengan saling ngajak pulang bareng.
CULUUUUNNNN! Gondrong kok takut pulang sendiri!!!—jaman itu kita emang rata2 piara rambut panjang)

Bahkan bisa kadang-kadang-- karena udah gak tau mau ngapain--kita melakukan hal-hal yang gak penting. Tingkat ke-gakpenting-annya pun bener-bener di atas ambang batas!

Contohnya, pernah suatu kali—entah gue lupa siapa yang memulai—kita nimpukin sarang tawon di atas pohon.
Alhasil selama beberapa jam kita menghabiskan waktu dikejar-kejar sekelompok tawon itu.
Ada yang ngumpet di belakang mobil.
Ada yang berlarian sampe prapatan Kemang.
Ada yang ngumpet di belakang patung gajah di tengah taman.

Tapi tau gak?
Kita menikmati “petualangan” sesaat itu, sambil berkeringat dan ketawa-ketawa gak penting!!

Yak betul.
Masa-masa itu kita memang punya waktu luang yang berlebih, karena rata-rata masih pada kuliah semester2 akhir dan banyakan gak ngapa-ngapain--bahkan beberapa ada yang pengangguran (Sambil ngeliatin Ocai yang sekarang dah sukses jadi director film =p)

Beda sama sekarang.
Boro2 nimpukin tawon, nimpukin klien di depan mata aja gak sempet!
(Anak-anak: “Gak beraneee kaleeeeeee?????”)

Sekarang, kita masing-masing udah tersita dengan kesupersibukan masing-masing. Baik karena kerjaan, keluarga, atau urusan lainnya. Masih sih sesekali ketemuan leyeh-leyeh di kafe atau resto, sambil minum, ngerokok, dan ketawa-ketawa. Dan itu memang satu-satunya jenis refreshing yang kita bisa lakuin, sekarang-sekarang ini.

Mana mungkin sih, sekarang sempet duduk mencakung di bawah pohon, gak ngapa-ngapain “sambil” ngeliatin sekitarnya tanpa mikirin yang berat-berat?

Ternyata sempet.

Beberapa hari lalu, gue lagi di dalam Busway menuju kantor, terkantuk-kantuk dibelai oleh hembusan AC, ketika tiba-tiba Account Director kantor nelpon:

“Sek, kita HARUS miting di tempat klien. SEKARANG. Lo di mana?”
“Di Busway otw kantor, pas di prapatan kuningan…”
“Ya udah lo turun di situ deh, ntar gue jemput di situ. Gue skrg di buncit neh”


Tiba-tiba gue merasa di jidat tertempel post it dengan tulisan:
“PEKCUN LAKI NUNGGU DIJEMPUT TANTE”

Tapi toh gue turun juga.
Sejurus kemudian, gue dah duduk mencakung di bawah pohon nungguin dijemput.
Gue duduk di samping seorang tukang tambal ban yang tidur ngorok.
Sambil senyum-senyum ngeliatin kakek-kakek tua penjual rokok asongan yang bersitegang dengan orang gila, karena ngambil rokoknya tanpa bayar.

Nerawang ngeliatin mbak-mbak lari-lari kecil di kejauhan lagi ngejar bis PPD,
menatap pak polisi nilang pengendara-pengendara mobil bandel,
ngerasain debu dan asap jalanan mbedakin muka,
ngobrol gak penting sama seorang pengendara motor yg dateng belakangan karena bannya kempes (dia sukses mbangunin si tukang tambal ban)


Tiba-tiba sebuah sms masuk:
“Gue dah deket ya”

Dan berakhirlah setengah jam yang menyenangkan itu.
Mari melanjutkan kehidupan…



Back to life…
Back to reality…
Back to the here and now…
- Soul II Soul ~ Back to Life (1990)



dedicated to:
Maesa, Ocai, Ercin, Armand, Ruby Sudoyo, Yuka, Tanti, Benyek, Memet, Bamos, Tunggal, Kontor, Badrik, Kelik Kaplan, Dicky, Acong, Doel, Alex Datuk, Benbat, Benlol, Erik, Aji, Gofur, Warso, Mas Slamet, dll





Meja Adwork yang dah kayak kapal pecah.
020507
Break. Break. Dicopy gitu ganti...?

1 comment:

Blogger said...

Did you know that you can earn cash by locking special sections of your blog or website?
Simply join AdWorkMedia and use their Content Locking tool.